Polisi akhirnya menemukan pemotor yang melakukan aksi akrobat menyetir motor pakai kaki di jalur Pantura Pasuruan. Pemotor tersebut adalah Julianto (51), warga Desa Alastlogo, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan.
Ternyata Julianto sebelumnya pernah tersandung masalah serupa 2 tahun lalu. Dan sekarang aksi itu diulanginya lagi. Julianto seakan tidak kapok bolak-balik berurusan dengan polisi karena aksi akrobatnya di jalan raya viral.
Julianto yang sehari-hari bekerja sebagai tukang ojek ini mengaku dibayar seseorang untuk melakukan aksi berbahaya itu.
“Saya minta maaf, dan berjanji tidak mengulangi lagi,” kata Julianto, Senin (7/10/2024).
Julianto mengatakan terpaksa melakukan aksi itu untuk menambah penghasilan. Saat ojek sedang sepi, ada orang yang memintanya melakukan aksi itu dan direkam.
“Saya terpaksa karena saya dikasih uang. Saya butuh uang,” ungkapnya.
Untuk memberikan efek jera, Satlantas melakukan penyitaan motor milik Julianto dengan diberikan surat tilang.
“Tetap kita melakukan penyitaan dengan tilang terhadap sepeda motor yang bersangkutan, untuk memberikan efek jera. Nantinya bisa diambil setelah tanggal pelaksanaan sidang di PN Pasuruan dan melengkapi kendaraan dimaksud sesuai dengan standart sesuai bawaan pabrik,” kata Kasat Lantas Polres Pasuruan Kota AKP Yulian Putra Prasviawan.