Berita  

Tiga Pekan Menghijau, BEI Kunci Perdagangan Saham CLAY

Bursa Efek Indonesia (BEI) mengunci perdagangan saham PT Citra Putra Realty Tbk (CLAY) mulai Senin, 25 November 2024 imbas terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan.

Saham CLAY sudah menghijau hampir tiga pekan sehingga perlu dilakukan cooling down sebagai bentuk perlindungan terhadap investor.

“BEI memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham PT Citra Putra Realty Tbk (CLAY) pada tanggal 25 November 2024,” tulis pengumuman Bursa, Senin (25/11/2024).

Penghentian sementara perdagangan saham CLAY tersebut dilakukan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai, dengan tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang setiap pengambilan keputusan investasinya.

“Para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan,” tulis Bursa.

Menjelang disuspensi, saham emiten hotel ini masuk radar UMA pada 19 November 2024. Saham ini menguat rata-rata di atas 9 persen sejak 6 November 2024. Sebelum itu, saham CLAY stagnan di harga Rp111 lebih dari satu bulan.

Saham CLAY ditutup menguat 10 persen ke harga Rp242 pada perdagangan Jumat (22/11/2024). Dalam satu bulan, saham tersebut sudah melesat 118,02 persen dan dalam tiga bulan menguat 45,78 persen.

Adapun CLAY masuk dalam papan pemantauan khusus sejak 20 Mei 2024 dan ditransaksikan melalui metode full-call auction (FCA).

Selain masuk papan pemantauan khusus, saham CLAY juga mendapat notasi 7 yang artinya, Perseroan memiliki likuiditas rendah dengan kriteria nilai transaksi rata-rata harian saham kurang dari Rp5 juta dan volume transaksi rata-rata harian saham kurang dari 10.000 saham selama 6 bulan terakhir di Pasar Reguler.

Baca Juga :  Ketum Kadin Anindya Bakrie Sambut Kedatangan Presiden Prabowo di China

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *